Pekalongan, Anetry.Net -- Siapa yang tidak butuh refreshing? Apalagi setelah setahun lebih dikekang oleh pandemi yang bikin kita semua tidak betah. Hasrat untuk segera pergi keluar rumah dan mencari suasana baru seakan meronta-ronta.
Mau wisata? Sementara ada yang baru saja diPHK karena efek
pandemi. Ada pula yang kehilangan pekerjaan dan berhenti berusaha karena
bangkrut. Lalu, kemana anda memilih mengisi waktu agar pikiran kembali segar?
Wisata tipis-tipis yang tidak banyak merogoh rupiah tentunya yang menjadi
jawabannya.
Memilih tempat wisata untuk
sekedar menyegarkan pikiran, ternyata tidak melulu harus ke lokasi
berbayar dan jauh. Yang dekat dan gratis juga boleh. Asal tetap menjaga
kebersihan, jaga alam, jaga kesantunan, hal itulah yang menjadi pesan pengelola
dari Bendungan Kali Kupang Krompeng ini.
Bendungan Kali Kupang Krompeng bukan tempat wisata resmi,
tapi layak dijadikan tempat untuk sekedar menyegarkan pikiran. Dengan melihat
keindahan alamnya seolah hilang semua kepenatan dalam pikiran kita.
Di tempat ini, kita juga akan dimanjakan dengan angin sejuk
yang mengantar ketenangan dan kesegaran. Serta pemandangan hamparan sungai
dengan gemericik air yang berlomba mencapai muaranya.
Sehingga membuat suasana hati segar dan lebih baik, serta
fresh kembali. Tentunya dengan panorama alam yang tidak kalah indah dengan
bendungan-bendungan tersohor di Pulau Jawa ini.
Desain jalan yang lurus dan penuh warna turut membuat
pemandangan di bendungan ini semakin menghipnotis para pengunjung. Tentu saja
juga bagi anda yang suka mengabadikannya dengan kamera ponsel, khususnya bagi
kaum muda.
Bendungan yang berlokasi di Sungai Krompeng ini, secara
administratif terbagi atas tiga wilayah Desa, yaitu Desa Wates, Desa Brokoh
(wilayah Kab. Batang) dan Desa Krompeng (wilayah Kab. Pekalongan). Untuk menuju
ke lokasi ini kita cukup mengambil rute Batang—Pandansari, kemudian masuk Desa
Krompeng. Untuk masuk ke lokasi bendungan ditempuh cukup beberapa menit saja
dari Lapangan Desa Krompeng.
Bendungan ini awalnya dibangun sebagai saluran irigasi sawah
milik masyarakat sekitar. Menurut masyarakat sekitar, bendungan ini sudah mulai
dikerjakan sejak masa orde baru. Namun, ada renovasi bangunan baru tahun 2021
ini.
Rehabilitasi Bendungan merupakan
pekerjaan dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR)
Direktorat Jendral Sumber Daya Air dari Balai Besar Wilayah Sungai Pamali
Juana. Dan hingga saat ini, pengelolaannya tetap dalam kendali Kementerian
PUPR.
Menurut informasi yang dapat
dipercaya, keberadan Bendungan Kali Krompeng tidak diperuntukkan buat lokasi
wisata. Namun karena desain yang menarik, membuat warga sekitar menjadikannya
sebagai salah satu tempat untuk kongkow-kongkow bareng teman dan keluarga sejak
beberapa waktu lalu.
Harapan dari pengelola, dengan adanya renovasi bendungan ini
semoga masyarakat menjadi sadar, masyarakat bisa menjaga ekosistem alamnya,
dengan tidak membuang sampah sembarangan (di sungai). Tidak merusak populasi
habitatnya baik yang di darat maupun di air. Juga tidak menambang bahan
bangunan secara liar yang pada akhirnya merusak ekosistem sungai. (*at/Foto: Google Image)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.