Tingkat Kelulusan Nasional Uji Kompetensi Mahasiswa PPG Kemenag Capai 80% - Salingka Nagari

Info Terkini

Post Top Ad


Jumat, 02 Desember 2022

Tingkat Kelulusan Nasional Uji Kompetensi Mahasiswa PPG Kemenag Capai 80%


Surabaya
, Anetry.Net
Nilai rata-rata kelulusan nasional Uji Kompetensi Mahasiswa Program Pendidikan Guru (UKM PPG) untuk angkatan II mencapai 80,02%.

 

“Rata-rata kelulusan nasional UKM PPG dalam Jabatan Mapel Agama Angkatan II di Kementerian Agama bagi firstaker dan retaker, mencapai 80,02%. Nilai rata-rata kelulusan tersebut meningkat cukup signifikan dibanding Angkatan I yang hanya 74,77%,” terang Wakil Ketua UKM PPG Kemdikbudristek, Subanji, saat memberikan paparan pada Rapat Koordinasi Pasca Pelaksanaan Sertifikasi Guru Madrasah Angkatan II, di Surabaya, Kamis (1/12). 

 

Rapat Koordinasi ini digelar oleh Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan Kemenag. Hadir, para Dekan, Kabid Pendidikan Madrasah, Ketua Prodi PPG, serta beberapa unsur pengawas, kepala, dan guru madrasah.

 

“Kelulusan untuk firstaker juga meningkat 3,32 % dibanding periode sebelumnya, dari 81,40 % menjadi 84,72 %,” sambungnya. 

 

Hal yang sama, kata Subanji, juga terjadi pada mahasiswa retaker yang mengalami peningkatan kelulusan yang signifikan sebesar 12.48%. Rata-rata kelulusan angkatan I adalah 52,60%, sementara untuk angkatan II mencapai 65,08%. “Hasil tersebut tentu menjadi capaian yang membanggakan bagi guru binaan Kementerian Agama,” terangnya.

 

Direktur Guru dan Tenaga Kependidikan Madrasah, Muhammad Zain mengatakan bahwa lulusan PPG dalam Jabatan diharapkan menjadi pendidik profesional yang berintegritas, expert pada bidangnya, memiliki digital mindset serta memiliki paham keagamaan dan kebangsaan yang moderat. 

 

"Saat ini kita dihadapkan pada generasi Z dan generasi alpha yang sangat kritis terhadap pengetahuan dan lebih akrab dengan teknologi. Karakteristik peserta didik yang demikian tentu menuntut guru untuk memiliki pengetahuan tentang perkembangan peserta didik, pedagogik, penguasaan advanced material, penguasaan teknologi tingkat tinggi, dan memiliki karakter spiritual, moderat, toleran, kecekatan, pola pikir berkembang (growth mindset), dan adaptif sebagai cermin kompetensi guru abad 21,” ujar Zain.

 

"Apabila guru tidak adaptif dan tidak dapat mencerminkan kompetensi guru abad 21, maka dikhawatirkan akan terjadi gap generation yang akan menyebabkan gagalnya proses pendidikan," imbuhnya.

 

Zain juga menyampakan kepada seluruh pimpinan LPTK untuk bersiap menyelenggarakan PPG Pra Jabatan. Hal tersebut harus dipersiapkan dengan baik mengingat guru-guru yang akan segera pensiun harus segera digantikan oleh new teacher yang berkarakter MODIIS (Moderat, Inovatif, Inspiratif).


"Menyikapi perkembangan abad 21 yang sangat luar biasa, kita membutuhkan guru yang berkarakter MODIIS (Moderat, Inovatif, Inspiratif). Guru MODIIS adalah guru yang memiliki kecakapan sikap moderat dalam beragama, selalu berinovasi dan menjadi inspirasi dalam mentransformasi segala bentuk ide dan pemikiran pada tindakan nyata di lingkungan madrasah," tegas Zain di hadapan pimpinan LPTK. (kemenag)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

Post Top Ad