Bupati Ikfina Fahmawati Sampaikan Pesan Khusus untuk Guru

Mojokerto, Anetry.Net –  Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati berpesan, kemajuan bangsa Indonesia berawal dari saling menjaga solidaritas antar guru.

 

Pesan itu disampaikannya saat membuka dan memberangkatkan kegiatan jalan santai, dalam rangka memperingati HUT ke-77 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dan Hari Guru Nasional (HGN) tahun 2022 dua hari lalu.

 

"Saya minta tolong solidaritasnya tetap dijaga bersama-sama, kita bergandengan tangan bagaimana kita memajukan pendidikan di Kabupaten Mojokerto, di Jawa Timur dan di Indonesia," Imbaunya, di Gedung PGRI, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto pada Minggu kemarin.

 

Pelaksanaan jalan santai ini diikuti sejumlah 1750 peserta yang berasal dari unsur HIMPAUDI, TK, SD SMP, SMA, SMK se-Kabupaten Mojokerto.

 

Pada peringatan HUT ke-77 PGRI dan HGN yang diawali dengan melakukan senam sehat itu, Bupati Ikfina juga berkesempatan melepaskan balon ke udara sebagai tanda dibukanya kegiatan.

 

Ia mengapresiasi sebesar-besarnya kepada seluruh guru yang telah berjuang dengan sekuat tenaga. Apalagi selama Pandemi Covid-19, meski ada keterbatasan maupun fasilitas seadanya, para guru masih berupaya agar siswa tetap bisa belajar dengan baik walaupun belajar dari rumahnya masing-masing.

 

"Terima kasih kepada kalian semuanya, mudah-mudahan menjadi amal sholeh kalian semuanya dan menjadi investasi kalian semuanya, baik di dunia maupun di akhirat," ucap Ikfina.

 

Ia pun meminta doa dari seluruh guru, agar Pemerintah Kabupaten Mojokerto selalu bisa bersinergi dengan guru demi memajukan pendidikan di Kabupaten Mojokerto serta mensejahterakan guru yang ada di kabupaten Mojokerto.

 

Semuanya butuh dukungan dan doa dari kalian semuanya, semuanya harus berfikir secara positif dan produktif.

 

"Jika semua guru berfikir secara positif, maka semua tindak tanduknya, perilakunya akan menjadi positif dan produktif, itulah kemudian yang akan dicontoh dan kemudian ditiru serta dilakukan oleh putra-putri kalian. semuanya," terangnya.

 

Menurutnya, suatu pendidikan tidak bisa diselesaikan hanya pada jenjang tertentu saja, akan tetapi berkelanjutan mulai dari yang paling hulu sampai yang paling hilir. "Dan semua guru harus tetap bersatu untuk Indonesia Maju," ujarnya. (infopublik)